''Blogmu gimana?'' tanya ibu pemred sambil berbisik di tengah-tengah sesi seminar tentang sumber daya manusia di taman pintar hari ini (28/07).
Segenap alasan segera saja berusaha kukarang untuk menghindari pertanyaan itu. sumpah, aku tak pernah tahu mau kuapakan sih blog itu??? dulu blog itu aku pakai untuk mengungkapkan perasaanku kepada seseorang dan ternyata... manjur.mungkin akhirnya berlaku hukum sesudah manis sepah dibuang. blogku yang awalnya berjumlah 3buah karena kesalahan teknis itu... meredup dan hampir tidak pernah lagi kukunjungi.
Padahal setelah kupikir2.. desakan pemredku 'tentang si blog' itu ada benarnya. banyak benarnya. kenapa aku tidak menggunakannya untuk berlatih menulis saja. menggunakan media si cokelat leleh ini. supaya tulisanku punya wadah, supaya tidak berserakan dan dapat kukunjungi kapan saja. selain itu, tentu saja.. mengurangi resiko 'hilang' dari peredaran. lagipula, kalau dipikir-pikir.. blog ini justru sangat berjasa memberikan jembatan komunikasi untuk seseorangku disana. yah tentunya, karena aku juga sudah berjanji menyumbang satu url di halaman ibu pemred.
janji itu hutang.. dan menyadari ingatan bu pimred yang tajam untuk beberapa hal tertentu.. rasanya aku tidak mungkin lagi terus menghindar. oke, ini blogku. wadahku belajar menulis rasa. hutangku udah dicicil kan ibu? :)
Wednesday, August 29, 2007
Cokelat Leleh Bereinkarnasi
Diposkan oleh destila dee di 7:39 AM
Label: percakapan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
1 comment:
ada banyak cerita dalam pikiran yang bisa di tuangkan walau dalam blog ini..,ada kejujuran..ada perasaan tuk mau menerima banyak hal,tuangkan dan terus tuangkan bagai coklat yang panas dan meleleh dalam gelas yang indah.
Post a Comment